Pengujian Dan Analisis Pengembangan Baut Segi Enam M24x110 Grade 10.9 dengan Perlakuan Panas Di PT. EASTECH NUSANTARA

Baut merupakan salah satu komponen pengikat yang paling sering digunakan dalam dunia industri. Klasifikasi baut dapat dilihat dari grade baut dimana grade baut ini yang akan menjadi identitas dan kualitas yang diberikan dari baut tersebut. Untuk mendapatkan grade baut yang diinginkan, maka baut harus dipastikan kualitasnya dengan melakukan pengujian pada baut yang dirancang sesuai dengan standar baut yang ada. Pengujian yang dilakukan dapat berupa tensile test, torque test, impact test, dan hardness test. Sebelumnya telah dilakukan perancangan optimasi baut segienam di PT Eastech Nusantara, akan tetapi baut tersebut belum memenuhi kebutuhan dari Perusahaan. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan optimasi perancangan baut yang sudah sesuai dengan kebutuhan perusahaan menggunakan material SCM435 dengan grade 10.9 sebagai pengganti design existing pada PT Eastech Nusantara. Metode yang dilakukan pada penelitian ini adalah dengan pengumpulan data penelitian sebelumnya, simulasi dengan Solidwork, pembuatan baut hingga pengujian baut secara langsung.Hasil penelitian yang didapatkan adalah baut yang optimasi memiliki nilai tensile strength sebesar 1114 MPa dan nilai yield strength sebesar 986 MPa serta kekuatan torsi yang sangat baik dan melebihi standar JIS B 1051. Nilai yang didapatkan sudah memenuhi grade baut 10.9. Design baru lebih ekonomis dikarenakan dapat menghemat harga biaya material sebesar Rp 6.840.000. Hal ini membuktikan bahwa produk baut segienam yang sudah dikembangkan dapat menggantikan produk existing yang dipakai pada PT Eastech Nusantara.