Peranan Decision Support System dalam Rangka Pengambilan Keputusan untuk Mendukung Potensi Pemasaran Jasa Laboratorium Material Polman Bandung

POLMAN BANDUNG merupakan salah satu lembaga yang menyediakan berbagai jenis pengujian material seperti: uji bending, uji impact, uji berat jenis logam, uji kekerasan, uji ketebalan coating, uji mikrostruktur logam dan lainnya. Untuk mendukung potensi pemasaran jasa laboratorium material POLMAN BANDUNG, perlu dilakukan upaya perbaikan untuk melancarkan dalam melakukan pengujian material baik dalam proses pembuatan spesimen, proses maintenance alat dan hal lainnya yang dapat membantu untuk melancarkan dan meningkatkan pemasaranjasa laboratorium material POLMAN BANDUNG. Dikarenakan banyaknya j enis penguj ian material yang dilakukan di POLMAN BANDUNG, maka diperlukan pengambilan keputusan jenis pengujian mana saja yang perlu dilakukan tindakan. Maka dari itu decision support system dapat berperan pada penelitian kali ini. Dalam pelaksanaannya metode decision support system yang digunakan yaitu Analytical Hierarchy Process (AHP) yang digunakan untuk mencari nilai bobot setiap kriteria. Sedangkan untuk menentukan altematif yang akan digunakan yaitu menggunakan: Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS), Simple Additive Weighting (SAW) dan Weighted Product Method (WPM). Setelah dilakukan ke-4 sistem pendukung keputusan (SPK) tersebut, kemudian digunakan juga Mean Squared Error (MSE) Sehingga dengan digunakannya MSE dalam penelitian dapat diketahui system pendukung keputusan (SPK) mana yang lebih baik diantara ke-3 sistem pendukung yang telah dilakukan. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari MSE diketahui nilai deviasi dari SAW lebih kecil dibandingkan dengan WPM dan TOPSIS, maka dari itu hasil dari metode SAW lah yang akan digunakan dimana jenis pengujian yang akan dipilih berdasarkan hasil dari WPM yaitu: uji Kekuatan tarik, uji kekerasan, dan SEM + EDS.